Kemampuan mengatur waktu pada hidup
seseorang bukan datang begitu saja. Meski ada sebagian orang sudah secara alami
memberikan perhatian lebih pada manajemen waktu namun sebagian yang lain harus
melalui pengenalan dan pembiasaan.
Pembiasaan untuk mengatur waktu dengan
baik tidak bisa sehari dua hari. Namanya juga kebiasaan, jadi butuh waktu
bertahun lamanya. Apalagii jika sudah dikenalkan sejak kecil tentang cara
mengatur waktu dengan baik, tentu hasilnya akan lebih baik. Lalu, bagaimana
caranya:
Buatkan
jadwal harian. Sebagai awalan, Anda memberikan
contoh cara membuat jadwal kegiatan harian. Anda dapat memberinya block note
lucu dengan gambar favoritnya agar dia lebih bersemangat. Masukkan semua
kegiatannya dari bangun pagi hingga tidur lagi. Ajak anak sering memantau
jadwal tersebut, lalu mengevaluasinya sebelum tidur. Kalau sudah mulai
mengenal, biarkan anak sendiri yang membuat jadwal kegiatan hariannya. Anda
hanay perlu mendampingi.
Diskusikan
durasi waktu yang dibutuhkan. Membuat jadwal
kegiatan harian tidak hanya mendaftar jenis kegiatan saja, diskusikan pula
durasi waktu yang dibutuhkan anak untuk menyelesaikannya. Jangan sampai karena
terlalu asyik melakukan suatu kegiatan, anak jadi berkutat di situ saja. Tidak
melakukan kegiatan lainnya. Jadi, harus ada batasan waktunya.
Kenalkan
dengan skala prioritas. Jika kebetulan dalam satu waktu ada 2
kegiatan yang harus dilakukan, tawarkan kepada anak kegiatan mana yang akan
dipilih. Tentu dalam hal ini Anda harus mengajaknya membuat
oertimbangan-pertimbangan sebelum memutuskannya.Ini dimaksudkan agar anak
belajar membuat skala prioritas, kegiatan mana yang kiranya lebih penting dan
harus didahulukan.
Ajarkan
disiplin. Ini yang juga penting. Ajarkan anak
disiplin terhadap jadwal yang telah dibuat, tidak menunda pekerjaa karena
kegiatan akan menumpuk jadinya. Katakan pada anak tentang konsekuensi jika
menunda-nunda pekerjaan.
Jika manajemen waktu sudah dikenalkan
sejak kecil pada anak, akan akan mulai terbiasa hidup teratur. Agar proses
perkenalan ini lebih menyenangkan, orang tua dapat menggunakan sarana Daily
Activities Board.
Ini adalah papan mungin yang dapat
digunakan untuk mencatat kegiatan harian baik anak maupun orang tua. Hanya
dengan 300K saja, Anda tidak hanya mendapatkan Daily Activities saja, namun
juga Super Board yang lain : Matrik Pencapaian, dan Dream Board.
~ Hana Aina ~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar